Polres Pamekasan Lakukan Penutupan Arus Lalu Lintas saat Malam Takbiran 1445 H, Berikut Penerapan Rekayasa Lantas

    Polres Pamekasan Lakukan Penutupan Arus Lalu Lintas saat Malam Takbiran 1445 H, Berikut Penerapan Rekayasa Lantas

    PAMEKASAN – Untuk mengantisipasi sekaligus mengurai kemacaten di sejumlah ruas jalan pada malam takbiran menyambut Idul Fitri 1445 H, Polres Pamekasan bakal memberlakukan rekayasa lalu lintas pada sejumlah ruas jalan di Kota Pamekasan.

    Penerapan Rekayasa Lantas akan dimulai nanti malam pada hari selasa tanggal 9 April 2024 sekitar pukul 18.30 wib s/d 00.00 wib.

    Rekayasa lalu lintas di malam takbiran meliputi pengalihan arus malam takbiran dari simpang 4 Pos 3 Pegadaian ditutup dari arah Jl. Segara dialihkan ke Jl. Kabupaten dan Jl. Amin Jakfar, terang Kapolres Pamekasan melalui Kasihumas Polres Pamekasan AKP Sri Sugiarto.

    Lanjut Kasihumas Polres Pamekasan, untuk simpang 3 Pasar Sore ditutup dari arah Jl. Kabupaten di alihkan ke Jl. Parteker, dan simpang 3 Goyang Lidah di tutup ke Jl. Agus Salim.

    Sedangkan Simpang 3 Kesehatan di tutup dialihkan ke Jl. Agus Salim. Untuk Simpang 3 Cemerlang di tutup dari arah Jl. Trunojoyo di alihkan ke Jl. Jingga, dan untuk simpang 4 Binamarga di tutup dialihkan ke Jl. Kemuning dan Jl. Balaikambang.

    Sedangkan simpang 4 Pos 1 ditutup dari arah Sumenep dialihkan ke Jl. Jingga, jelas AKP Sri Sugiarto.

    Rekayasa lalu lintas ini dibuat untuk mengurai dan mengurangi kemacetan yang akan terjadi di dalam Kota Pamekasan, Ucap Kasihumas Polres Pamekasan.

    AKP Sri Sugiarto juga mengimbau, masyarakat yang akan melakukan bepergian dari arah Sumenep menuju Surabaya maupun sebaliknya untuk memperhatikan informasi ini.

    pamekasan
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Upaya Jaga Keselamatan Penumpang Mudik Lebaran,...

    Artikel Berikutnya

    Apel Pengamanan Malam Takbiran Idul Fitri...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami